Plantronics Marque M155
Plantronics Marque M155 adalah sebuah Bluetooth headset yang
bisa membuat anda update status di Facebook atau nge-tweet di Twitter hanya
dengan perintah suara (voice commands).
Melalui fitur yang disebut Vocalyst voice service, kita cukup ngomong aja ke headset ini untuk update status atau nge-tweet dan perintah suara ini bisa juga digunakan untuk keperluan lainnya seperti menjawab panggilan telpon, balas email atau SMS sampai cek laporan cuaca.
Melalui fitur yang disebut Vocalyst voice service, kita cukup ngomong aja ke headset ini untuk update status atau nge-tweet dan perintah suara ini bisa juga digunakan untuk keperluan lainnya seperti menjawab panggilan telpon, balas email atau SMS sampai cek laporan cuaca.
finishing-nya halus. Fisiknya mungil
tapi elegan. Digantungkan ke telinga berlama-lama pun tak akan membuat telinga
menjerit kesakitan. Maklum bobotnya cuma 7 gram. Warna badannya sendiri netral
dan boleh dipilih antara putih susu atau hitam piano. Namun kilap badannya itu
serasi jika kamu sandingkan dengan iPhone milikmu.
Begitulah selintas gambaran fisik
dari headset Bluetooth (A2DP) terbaru besutan Plantronics, yakni Marque M155.
Si mungil nan cantik ini, kata Alvin Kiew (Senior Regional Manager South
East Asia, Plantronics) dalam acara peluncuran di Jakarta kemarin siang (7/12/2011),
disasarkan pada mereka, termasuk kaum hawa, yang belum pernah menggunakan
headset Bluetooth. “Ini produk pertama (Plantronics) yang fokus ke lifestyle
dengan tampilan bersih dan cerdas,” tegasnya.
Karena ditujukan pada pengguna
pemula, sejumlah kemudahan dibenamkan ke Marque M155. Agar penggunanya tidak
bingung cara mem-pair headset ke smartphone-nya, misalnya, panduan pairing
diberikan bukan dalam bentuk teks yang harus dibaca, tapi justru disuarakan.
“Instruksi panduan pairing ke
iPhone dan smartphone Android dalam bentuk suara begitu headset dinyalakan
untuk pertama kalinya,” terang Alvin. Panduan via suara ini, tambah Alvin,
didasari fakta bahwa banyak konsumen Plantronics di negara asalnya, AS, yang
tidak tahu cara pairing.
Apa lagi kemudahan yang diusung?
Kalau ponselmu bunyi, kamu tidak perlu tekan tombol apa pun saat akan menjawab
panggilan masuk. Tinggal omong Answer atau Reject, dan perintahmu itu akan
direspon Marque M155. “Jadi tidak ada peluang miscall karena terlambat menekan
tombol,” kata Alvin tentang absennya tombol di badan headset yang mendukung
voice recognition itu.
Eh iya, satu headset ini bisa
di-pair ke dua smartphone yang berfitur Bluetooth loh. Jadi kalau kamu punya
dua smartphone Bluetooth, kamu bisa pakai satu headset saja untuk menjawab
panggilan suara di kedua smartphone-mu. Saat mengenakannya, kamu juga boleh
bertelepon dan mengetik atau mengetukkan ujung jari pada layar smartphone pada
saat bersamaan.
Marque M155 juga enak dipakai untuk
mendengarkan musik, podcast, Internet radio, atau bahkan memandu arah jalan
saat kamu mengaktifkan GPS (global positioning system). Baterai Li-ion polymer
tertanamnya disebutkan mampu bertahan sampai 5 jam waktu bicara atau 9 hari
waktu siaga. Charging baterai dilakukan via koneksi micro-USB dan butuh waktu
sekitar 2 jam.
Yang lebih asyik lagi, Plantronics
memiliki aplikasi MyHeadSet bagi iPhone dan smartphone Android. Aplikasi gratis
ini akan menyajikan tip dan tool agar kamu bisa memaksimalkan Marque M155.
Selain di iPhone atau smartphone Android, Marque M155 boleh dipasangkan ke
smartphone BlackBerry.
“Tampang cantik, nyaman dipakai, dan
mudah dioperasikan,” begitu simpul Alvin tentang produk headset Bluetooth-nya
yang bisa menyebutkan sisa waktu baterai yang tersisa.
Omong-omong bagaimana kualitas suara
Marque M155? “Kualitas audio selalu menjadi hal nomor satu bagi Plantronicss,”
jawab Alvin. Plantronics, terangnya, selama ini terkenal akan produk
headset kelas atas.
“80% bisnis Plantronics sebenarnya
bukanlah di kelas konsumer, tapi ditujukan untuk perusahaan mid to high end.
Pusat kendali misi NASA, bursa saham New York, pengatur lalu lintas udara (air
trafffic controller), dan call center di seluruh dunia adalah pengguna produk
Plantronics. Plantronics sudah mengantongi lebih dari 500 paten. Ia adalah
pionir DSP (digital signal processing) dan punya lab akustik yang canggih.
Kecerdasan sudah ditanamkan dalam headset Plantronics. Ada sensor dalam headset
yang tahu kapan headset itu nempel di telinga,” papar Alvin.
Plantronics Marque M155 akan dijual dengan harga US$ 60 (sekitar Rp. 500 ribu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar